Seorang headhunter berada di ujung telepon yang lain. Dia sedang mencari asisten CEO/Pemilik untuk bisnis kecil, tapi sangat sukses. Pada dasarnya, dia menginginkan seseorang yang siap membantunya siang dan malam. Itu tidak tampak seperti masalah besar. Dan kemudian pertanyaan berikutnya datang ... "Apakah Anda keberatan jika seseorang berteriak pada Anda?" Segera setelah saya bisa melewati sirene yang berbunyi di kepala saya, dan bayangan komik strip Dilbert, saya menjawab, "Ya, itu tidak dapat diterima". Headhunter melanjutkan, "Yah, dia mungkin tidak akan menyebut namamu, tapi dia adalah orang yang mengemudi dengan keras dan dia sering meninggikan suaranya".
Ya, ini adalah kisah nyata, dan ini adalah percakapan pertama saya hari ini. Sudah cukup membuat saya takjub dan geli sepanjang hari. Entah bagaimana saya pikir hari-hari bos yang berteriak dikubur dengan hari-hari mengelola dengan intimidasi. Saya kira saya salah! Mau tak mau saya bertanya-tanya apakah orang ini pernah mendengar tentang semua pekerjaan yang dilakukan seputar kecerdasan emosional, atau retensi karyawan. Mungkin dia tidak membaca.
Pesan Untuk Bos Yang Berteriak...
Kemungkinannya adalah, karyawan Anda memiliki satu kaki keluar dari pintu. Mereka bahkan mungkin menghabiskan sebagian dari hari kerja mereka untuk meninjau email dan posting pekerjaan di tempat-tempat seperti Monster.com.
Anda kehilangan sejumlah besar informasi. Mengapa? Karena tidak ada yang ingin menjadi "orang" yang memberi tahu Anda. Apa yang tidak Anda ketahui dapat menyakiti Anda.
Setiap kali Anda menikmati hiruk-pikuk teriakan, karyawan Anda menghabiskan waktu untuk saling bercerita, membicarakan Anda, dan bahkan mungkin mencari cara untuk menekan tombol Anda. Bagaimanapun, Anda telah menjadi hiburan.
Jika karyawan Anda telah mengkondisikan diri mereka untuk menoleransi dan bahkan mengabaikan teriakan Anda, mereka mungkin telah belajar untuk tidak tersinggung. Bagaimanapun, kecocokan Anda adalah tentang ANDA, ego besar Anda, rasa tidak aman Anda, dan kurangnya keinginan Anda untuk menciptakan hubungan yang saling menguntungkan dan saling menguntungkan.
Jika perusahaan Anda berhasil terlepas dari cara Anda memperlakukan karyawan Anda, pikirkan saja seberapa sukses Anda jika karyawan Anda senang datang bekerja setiap hari.
Dan akhirnya, "Berapa biaya teriakan Anda?" Aku sedang berbicara tentang dalam hal dolar dan sen. Pikirkan dalam hal karyawan yang tidak produktif, cara karyawan Anda memperlakukan satu sama lain dan pelanggan, pergantian, tunjangan kesehatan, dan bahkan mungkin beberapa sabotase karyawan.
Intinya Ini...
Bahkan militer sedang menjalani inisiatif besar untuk menjadi lebih cerdas secara emosional. Sersan bor besok akan sangat berbeda dari sersan bor kemarin.
Apa yang bisa berbeda bagi Anda dan bisnis Anda jika Anda berhenti berteriak dan mulai memperlakukan orang lain dengan hormat dan bermartabat?
Ini hanya pilihan yang Anda tahu.
